STEP BY STEP PROBLEM SOLVING
Menghindari proses problem solving yang berulang dan jatuh ke masalah yang sama berulang-ulang menyebabkan kita perlu sebuah teknik penyelesaian masalah yang sistematis. Mengapa kita perlu Model problem solving yang sistematis? Jendral George S. Patton mengatakan: “Jika kamu mengatakan kemana orang yang harus pergi tanpa menyebut bagaimana cara sampai ke tempat tersebut, kamu akan terkejut dengan hasilnya.” Teori Patton ini dapat diinterpretasikan dengan dua cara:
1. Manusia adalah pemikir kreatif dan mungkin memikirkan cara yang sangat beragam dalam mencapai tujuan.
2. Orang dapat mengemukakan alas an, untuk tidak mencapai target karena tidak setuju atau memahami secara salah perintah yang diberikan.
Model Problem Solving 6
Langkah
Berikut ini adalah penjelasannya:
Langkah | Metode | Penjelasan | |||
1. Definisikan Masalah |
| Tuliskan pernyataan masalah yang ada, kemudian nyatakan kondisi yang diharapkan setelah masalah teratasi |
Sebuah pernyataan masalah harus memenuhi semua pertanyaan:
· Apakah masalah dinyatakan secara objektif?
· Apakah ada batasan masalah?
· Apakah tiap orang memahami masalah?
Langkah | Metode | Penjelasan | |||
2. Penyebab Potensial |
| Identifikasi penyebab potensial dan uraikan akar masalahnya |
Langkah | Metode | Penjelasan |
3. Identifikasi Kemungkinan Polusi |
Brainstorming | Tanpa mengevaluasi efektivitasnya, buatlah daftar solusi sebanyak mungkin untuk mendapat solusi terbaik |
Langkah | Metode | Penjelasan | ||||||||||||
4. Pilih Solusi terbaik |
| Evaluasi solusi terbaik |
Langkah | Metode | Penjelasan | |||||||||
5. Kembangkan Action Plan |
| Tulis rencana detail yang menyebutkan tahapan kerja, penanggung jawab, tanggal mulai/akhir, perkiraan waktu |
Langkah | Metode | Penjelasan | |||||||||
6. Terapkan solusi dan evaluasi perkembangannya |
| Follow up Action Plan memastikan bahwa tahapannya telah dikerjakan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar